Kembali ke Masa Lalu, Melalui Gedung Kuning Di Kota Ungaran.
Wisata Kabupaten
Semarang – Hai… hai… berjumpa kembali dengan Mimin Ndut kece di Blog Wisata Kabupaten
Semarang. Kesempatan kali ini, kita akan mengulas salah satu bangunan tua yang
ada di Kota Ungaran yaitu Gedung Kuning. Eit... tunggu dulu, jangan berpendapat
jika bangunan ini ada di kota lama ya. Karena, seperti yang sudah disebutkan
tadi jika gedung kuning berada di kota Ungaran. Yukk untuk mempersingkat rasa
penasaran, mari kita langsung meluncur ke pembahasan utamanya.
Kemegahan Gdeung Kuning dari samping atau dari akses jalan masuk (Foto berasal dari Google)
Selain kota lama
yang terkenal dengan bangunan-bangunan tuanya di Kota Semarang, ternyata kota
Ungaran juga memiliki bangunan tua yang tidak kalah klasiknya yaitu Gedung
Kuning. Meskipun sudah using dan terkesan tidak pernah diurus oleh pengelola
atau pemiliknya, namun keindahan serta kemegahannya khas bangunan buatan
Belanda tidak dapat disembunyikan.
Bagi masyarakat
Kabupaten Semarang terutama masyarakat yang berada di Kota Ungaran, sering
menyebut bangunan ini dengan sebutan Gedung Kuning. Maka dari itu, Bitaku
menggunakan kata “ Gedung Kuning “ sebagai judul xixixixi. Gedung kuning
terletak di jalan Brigjen Sudiarto atau jika kita dari Kota Semarang, bangunan
ini dapat kita lihat di kanan jalan sebelum memasuki Pasar Ungaran (Pasar
Bandarjo).
Gedung Kuning dari sisi depan yang sering terlhat jika dari jalan raya Semarang - Solo (Foto diambil dari Google)
Bangunan dengan
lebar lebih dari 20 meter dan memiliki warna kuning mencolok sangat menggugah
rasa penasaran setiap orang yang melihatnya serta menjelajahinya. Akan tetapi,
sangat disayangkan jika bangunan yang indah ini mangkrak tanpa adanya perawatan
dan pemeliharaan baik oleh Pemda Kabupaten Semarang atau pemiliknya.
Hal ini dikarenakan,
kepemilikan Gedong Kuning masih simpang siur alias tidak ceto alias masih dalam
sengketa. Karena dari beberapa tahun lalu, antara PT KAI dan TNI masih saling
klaim kepemilikan gedong kuning. Mungkin karena terdapat simpang siur siapa
yang memilikinya, maka bangunan ini dibiarkan terbengkalai.
Kemegahan bangunan Gedung Kuning tetapi sayang tidak terawat (Gambar diambil dari Google)
Awal mula
pembangunannya, bangunan ini memiliki nama 1916-Ende DesespereetNimmer-1919.
Jangan Tanya Bitaku tahu nama tersebut dari aman xixixi, karena Bitaku
mengetahui nama tersebut dari tulisan yang menempel di pintu masuk gedung
kuning hahahaha. Dari nama tersebut, dapat diketahui jika bangunan ini sudah
ada sejak tahun 1916.
Pada tahun 1970-an,
Gedung Kuning pernah dijadikan salah satu tempat pengambilan film horror
Indonesia. Nah sayang sekali, Bitaku belum mengetahui film horror apa yang
mengambil latar belakang gedung kuning ini xixixi. Di belakang gedung kuning,
terdapat beberapa bangkai mobil, bus, dan truk kuno yang sepertinya peninggalan
masa colonial belanda. Karena bentuknya yang klasik, unik, dan tentunya sudah
tidak utuh hehe.
Foto Gedung Kuning yang diambil dari jalan raya Semarang - Solo (Foto berasal dari Google)
Hingga saat ini,
halaman sekitar Gedung Kuning banyak digunakan sebagai rumah pensiunan TNI dan
lapangan di sampingnya digunakan sebagai tempat bermain sepakbola masyarakat di
sekitarnya. Sedangkan kondisi saat Bitaku mengunjunginya, sungguh luar biasa
memprihatinkan dan membuat hati Bitaku menangis (Lebay dikit gapapa ya heheh).
Sebab sungguh malang nasibnya karena banyak kelelawar di dalamnya, atap banyak
yang roboh, dan catnya sudah kusam alias mengelupas semuanya.
Terdapat beberapa sisa kendaraan tua yang tidak terurus di belakang Gedung Kuning (Foto berasal dari Google)
Bagi kalian yang
ingin mengunjungi Gedung Kuning, sebaiknya jangan masuk karena dapat
membahayakan keselamatan dan kesehatan. Lebih baik kalian menikmati keindahannya
dari luar saja dan mengabadikan momen sambil selfie atau dikit-dikit cekrek
hahaha.
Terima kasih sudah berkunjung di Blog Wisata Kabupaten Semarang dan membaca artikel Mimin yang berjudul Kembali ke Masa Lalu, Melalui Gedung Kuning di Kota Ungaran. Akhir kata Mimin Ndut Kece ingin mengucapkan "jangan lupa baca artikelnya Mimin Ndut yang lainnya ya hehehehe"
Comments
Post a Comment